Sudah bukan lagi menjadi rahasia umum, bahkan sudah menjadi suatu keharusan setiap menjelang lebaran orang berlomba-lomba belanja, mulai dari beli baju baru, makanan dan minuman untuk disajikan di hari lebaran.
Sebulan penuh kita puasa, selama itu kita bisa menahan nafsu, lapar dahaga juga dengan hal-hal lain yang bisa membatalkan puasa kita.
Sebulan penuh kita puasa, selama itu kita bisa menahan nafsu, lapar dahaga juga dengan hal-hal lain yang bisa membatalkan puasa kita.
Namun sungguh disayangkan, ketika di penghujung bulan ramadhan, orang seakan-akan lupa dengan makna puasa yang telah dijalaninya. Hanya untuk menyambut hari kemenangan orang-orang yang terbiasa hidup sederhana seolah-olah dengan memaksa diri berbelanja, entah itu sekedar untuk baju baru, sajian makanan dan minuman untuk lebaran sampai membeli hadiah/parcel untuk di berikan kepada handai tolan. Seolah-olah puasa yang untuk menahan diri dari hawa nafsu, sekan-akan lepas begitu saja.
Padahal ada hal yang lebih utama dari hanya sekedar baju baru, makanan-minuman, atau belanja lainnya, janganlah hapus sendiri amal ibadah puasa kita dengan melakukan sesuatu yang berlebihan, dengan kesederhaan kita sambut hari kemenangan, belanja sekedarnya.
Seberapa berhasil puasa kita bukanlah dilihat dari baju baru, bukan dilihat seberapa banyak kita belanja makanan-minuman, tetapi dilihat dari peningkatan iman kita setelah melaksanakan puasa, bagimana kita bersikap selanjutnya setelah puasa sebulan penuh, pedulikah kita kepada kaum duafa, bagaimana ibadah kita setelah menjalankan puasa, sehingga nilai-nilai yang terkandung dalam ibadah di bulan ramadhan dapat kita jalankan di kehidupan selanjutnya, sehingga kita benar-benar layak untuk merayakan hari kemenangan.
Selamat Idul Fitri, Selamat Merayakan Hari Kemenangan, semoga Allah SWT mengampuni dosa dan khilaf kita semua, serta menerima segala amal ibadah kita, Amiin Ya Rabbal'alamiin. Mohon maaf lahir dan batin.
Seberapa berhasil puasa kita bukanlah dilihat dari baju baru, bukan dilihat seberapa banyak kita belanja makanan-minuman, tetapi dilihat dari peningkatan iman kita setelah melaksanakan puasa, bagimana kita bersikap selanjutnya setelah puasa sebulan penuh, pedulikah kita kepada kaum duafa, bagaimana ibadah kita setelah menjalankan puasa, sehingga nilai-nilai yang terkandung dalam ibadah di bulan ramadhan dapat kita jalankan di kehidupan selanjutnya, sehingga kita benar-benar layak untuk merayakan hari kemenangan.
Selamat Idul Fitri, Selamat Merayakan Hari Kemenangan, semoga Allah SWT mengampuni dosa dan khilaf kita semua, serta menerima segala amal ibadah kita, Amiin Ya Rabbal'alamiin. Mohon maaf lahir dan batin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar